Almasih ‘Isa vs Almasih Dajjal (Bhg.1/2)

Abu Hurairah  رضى لله عنه  berkata, “

Rasulullah  صلى الله عليه وسلم  pernah bersabda, ‘Apabila seseorang dari kamu telah selesai dari tasyahhud akhir, maka hendaklah ia memohon perlindungan pada Allah  سبحانه وتعالى  dari 4 perkara. Dari azab Neraka Jahanam, dan dari azab kubur, dan dari fitnah kehidupan serta kematian, dan dari kejahatan fitnah al-Masih Dajjal.’” (Muslim)

Di dalam bagian akhir sholat, Rasulullah  صلى الله عليه وسلم  memanjatkan doa:

“yang bermaksud, ‘Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung denganMu dari azab Neraka Jahanam, dan dari azab kubur, dan dari fitnah kehidupan serta kematian, dan dari kejahatan fitnah Al-Masih Dajjal.’” (Muslim)

Dalam Kitab Al-Qur’an Surah Ali ‘Imran [3]:52 disebutkan:

فَلَمَّا أَحَسَّ عِيسَىٰ مِنْهُمُ الْكُفْرَ قَالَ مَنْ أَنصَارِي إِلَى اللَّهِ ۖ قَالَ الْحَوَارِيُّونَ نَحْنُ أَنصَارُ اللَّهِ آمَنَّا بِاللَّهِ وَاشْهَدْ بِأَنَّا مُسْلِمُونَ

Maka ketika Nabi Isa merasa akan kekufuran dari mereka (kaum Yahudi), berkatalah ia:

“Siapakah penolong-penolongku (dalam perjalananku) kepada Allah?”

Orang-orang “Hawariyyuun” (sahabat-sahabat setia serta penyokong-penyokong Nabi Isa) berkata:

“Kamilah penolong-penolong (utusan) Allah. Kami telah beriman kepada Allah, dan saksikanlah (wahai Nabi Allah) sesungguhnya kami ialah orang-orang Islam (yang berserah bulat-bulat kepada Allah).”

Dalam ilmu diniyah, disebutkan ada dua tokoh yang bergelar Almasih yaitu Dajjal dan ‘Isa. Telah termaktub bahwa almasih Dajjal adalah penyebar fitnah yang keji. Almasih Dajjal membuat fitnah merata-rata dan membuat orang-orang di bumi menjadi saling fitnah-memfitnah. Jadi, tidak boleh tidak, kita umat manusia mesti terus-menerus memohon perlindungan dari Allah agar kita tidak terpengaruh fitnah yang disebarkan oleh almasih Dajjal. Dan ketahuilah, Allah menurunkan Almasih ‘Isa kepada umat manusia agar umat manusia dibebaskan dari fitnah yang direbakkan oleh almasih Dajjal. Oleh kerana iktikad adanya Almasih ‘Isa yang diberikan Allah, Almasih Dajjal tukang fitnah itu selalu dalam keadaan teruk dan sangat terancam.

Hanya Almasih ‘Isa, Allah tetapkan untuk menjadi lawan Tukang Fitnah yang bernama almasih Dajjal tersebut. Oleh kerana itulah, almasih Dajjal membuat fitnah merata-rata untuk menyerang dan mengurung Almasih ‘Isa kerana Almasih ‘Isa adalah lawan daripada almasih Dajjal. Fitnah-fitnah Dajjal yang menyerang dan mengurung Almasih ‘Isa tersebut sering menjadi khilafiyah yang menyebabkan merebak menjadi wabak suasana tegang di dalam umat Islam mengenai Almasih ‘Isa.

Fitnah-fitnah Dajjal yang menyerang dan mengurung Almasih ‘Isa sering membuat umat Islam menjadi pelik dan bingung sampai-sampai umat merasa bagai makan buah simalakama, dimakan ibu mati, tak dimakan ayah mati. Maknanya, kita dibuat berada dalam situasi pelik untuk memilih di antara dua: takdim dan tawaduk kepada Almasih ‘Isa atau membiarkan almasih Dajjal menjajah kita. Mengapa umat cenderung merasa pelik dan bingung untuk melakukan sesuatu yang sudah seharusnya dilakukannya, yakni takdim dan tawaduk kepada Nabi ‘Isa? Penyebabnya adalah karena fitnah almasih Dajjal yang tidak mau dikalahkan oleh Almasih ‘Isa. Almasih Dajjal memfitnah Almasih ‘Isa.

Fitnah-fitnah yang disebarkan almasih Dajjal sungguh keterlaluan dalam merongrong wibawa Almasih ‘Isa. Fitnah-fitnah Dajjal mengaburi fikiran kita mengenai Almasih ‘Isa. Fitnah-fitnah Dajjal mengecilkan peranan penting Almasih ‘Isa dan mengecilkan wibawa serta maruah Almasih ‘Isa sampai-sampai menyebabkan khilafiyah yang membahayakan umat dalam hubungannya dengan Allah yang mengutus Almasih ‘Isa.

Berikut ini adalah sebagian bentuk fitnah-fitnah yang menyebabkan khilafiyah yang berpotensi menjadi merbahaya yang merusakkan hubungan insan manusia dengan Allah:

• Almasih ‘Isa itu setan dan mesti dibuang dari lubuk hati insan manusia
• Almasih ‘Isa tidak mentauhidkan Allah
• Almasih ‘Isa penyebab dosa syirik
• Almasih ‘Isa itu non-muslim
• Almasih ‘Isa itu merusak akidah Diin Allah yakni Islam

Sungguh keterlaluan fitnah-fitnah yang disebarkan oleh almasih Dajjal tersebut – Naudzubillahi mindzalik.

Semoga kita tidak terpengaruh oleh fitnah almasih Dajjal. Karena kalau kita menjadi Dajjal atau pro Dajjal, kita pasti akan terkena bala dari Allah Azza wa Jalla. Karena sesungguhnya Almasih ‘Isa itu adalah rizqi dari Allah untuk insan-insan yang mukmin yang beriman kepada Allah. Rizqi tidak boleh ditolak karena menolak rizqi berarti menolak Allah Sang Pemberi Rizqi. Terimalah Almasih ‘Isa, Rizqi dari Allah kan kamu terima. Jangan sampai bala lalu dibawa pulang. Almasih Dajjal itulah bala. Almasih ‘Isa tak lain Rizqi dari Nya. Dalam sholat, jangan lupa berdoa seperti Rasulullah berdoa dan Allah pasti melindungi dengan menurunkan Almasih ‘Isa untuk melindungi umat manusia dari segala kejahatan fitnah almasih Dajjal.